Pages

Rabu, 24 Oktober 2012

Posisi Seks aman bagi wanita hamil

AKTIVITAS seksual di saat hamil tentu berbeda dari biasanya. Maka, ini pun menjadi sebuah tantangan tersendiri bagi pasangan untuk menikmati kegiatan tersebut di masa kehamilan yang sedang dijalani.

Berikut beberapa tip yang bisa Anda coba lakukan, seperti dikutip dari buku berjudul Big but Beauty, Cantik Usai Melahirkan terbitan Gramedia.

Woman on top
Posisi yang paling banyak dilakukan ibu hamil ini memang terbukti paling nyaman. Selain dapat mengontrol kedalaman penetrasi, naik turunnya kecepatan gerakan juga dapat dikontrol ibu dengan leluasa. Hal yang penting diingat adalah jangan melakukan gerakan terlalu kencang, karena dapat menyebabkan stres pada anak. Beberapa wanita bahkan mengakui kalau gerakan berputar adalah pasangan kombinasi yang menyenangkan bagi mereka maupun suaminya.

Duduk saling berhadapan

Pada usia kehamilan pertengahan atau lanjut, posisi duduk berhadapan dapat menjadi pilihan menyenangkan. Biasanya, posisi ini dibantu dengan pria yang mengangkat pinggul istrinya, agar proses penetrasi lebih dapat dirasakan. Jika Anda sedikit ragu, cobalah mengelus payudara pasangan karena sensitifiitas payudara saat hamil biasanya sangat tinggi.

Setengah duduk

Posisi ini mengharuskan Anda terlentang dan membuat sikap seperti duduk. Sedang suami berlutut dengan satu kaki menahan berat badannya. Beberapa wanita yang senang dengan posisi ini sebelum hamil, dapat meletakkan kedua kaki di atas pundak suaminya untuk menciptakan multi orgasme.

Dr. Ruth dan Dr. Amos

Untuk posisi ini, Anda perlu berbaring terlentang hampir di ujung tempat tidur. Letakkan satu atau kedua kaki pada bangku dekat dengan tempat tidur. Dengan posisi suami menempel ke tempat tidur, penetrasi bisa lebih leluasa dilakukan tanpa guncangan berarti bagi janin.

Berbaring separuh tubuh

Anda cukup terlentang di tengah tempat tidur. Suami harus mengatur posisi untuk setengah berbaring, agar tidak menekan tubuh Anda. Posisi ini biasanya dikombinasikan dengan setengah duduk agar tidak monoton

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

silahkan.... di isi